Pupuk Indonesia & KPK Bersinergi: Memperkuat Tata Kelola Subsidi demi Keberlanjutan Pangan Nasional
“Intinya kami bersepakat, KPK dengan Pupuk Indonesia, kami ada ruangan untuk berkolaborasi,” tutur Rahmad.
Lebih lanjut, dia menekankan bahwa kolaborasi itu penting sehingga tindakan pencegahan bisa dilakukan lebih awal, dengan demikian pupuk bersubsidi dapat tersalurkan sesuai dengan alokasi dalam rangka mendukung peningkatan produktivitas pertanian dan percepatan swasembada pangan nasional.
Hal itu selaras dengan visi besar Presiden Prabowo Subianto dalam program Asta Cita, yaitu mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan nasional.
“Kolaborasi ini penting, karena pupuk adalah pilar utama ketahanan pangan nasional,” ucap Rahmad.
Dia menambahkan, jika tata kelola pupuk lebih baik, maka petani juga lebih mudah mendapatkan pupuk, terselesaikan dengan baik, sehingga Indonesia bisa segera mencapai ketahanan pangan nasional.
“Dan itu pasti baik untuk bangsa dan negara ini,” imbuh Rahmad.
Sekretaris Jenderal KPK Cahya Hardianto Harefa mengatakan bahwa ada beberapa hal yang didiskusikan bersama Pupuk Indonesia terutama mengenai aspek pencegahan.
“Ada beberapa yang dibahas bersama antara Direksi Pupuk Indonesia dan juga pimpinan KPK, khususnya dari aspek-aspek pencegahan,” kata Cahya. (Muhammad Harianto/Antara) ***