Pemkab Cirebon Berhasil Tembus Ekspor Ubi Jalar di Pasar Luar Negeri

Ekspor Ubi Jalar di Pasar Luar Negeri

Divipromedia.com, KABUPATEN CIREBON – Permintaan pasar ubi jalar di luar negeri cukup tinggi, Pemerintah Kabupaten Cirebon, melalui Dinas Pertanian provinsi Jawa Barat, terus berinovasi untuk mengembangkan di bidang pertanian tersebut.

“Kita sudah melaksanakan strategis dan menyususn beberapa program yang bisa membantu petani dalam meningkatkan jumlah produksi ubi jalar”, tutur. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon, Alex Suheriyawan, saat di konfirmasi melalui sambungan telpon selular, Jum’at, (5/7).

BACA JUGA

Upaya yang di lakukan mengadakan pelatihan bagi para petani, pengenalan teknik budi daya yang efisien, serta peningkatan kualitas hasil panen melalui penelitian dan pengembangan benih, katanya.

“Meski tidak ada program khusus, kami mencoba mengembangkan komoditas ini. Seperti diketahui, sebenarnya Cirebon bukan sentra ubi jalar juga, tapi memang tanaman ini susah ditanam di sekitar Kecamatan Beber dan Sedong,” katanya.

Meskipun bukan daerah sentra, menurut Alex, produksi ubi jalar di Cirebon setiap tahunnya relatif baik dengan kualitas yang bisa memenuhi kelayakan sebagai komoditas ekspor.

Dalam lima tahun terakhir, Distan Cirebon mencatat luas tanam ubi jalar di wilayahnya sekitar 335,8 hektare dan luas panennya kurang lebih 330,2 hektare. Dengan luasan tersebut tingkat produktivitas ubi jalar di Cirebon mencapai 215,68 kuintal hektare, dengan jumlah produksinya mencapai 7.112,6 ton, bebernya.