Gula yang Bagus untuk Diabetes: 5 Pilihan Tepat Menurut Referensi Dokter

Ternyata ini macam-macam Gula yang Bagus untuk Diabetes. FOTO: Pixabay.com/divipromedia.com

diabetes">Gula yang Bagus untuk Diabetes

Kabupaten Cirebon, divipromedia.com – Gula yang bagus untuk diabetes? Bagi penderita diabetes, menjaga kadar gula darah tetap stabil adalah prioritas utama.

Salah satu cara efektif untuk melakukannya adalah dengan mengatur asupan gula.

Namun, bukan berarti penderita diabetes tidak bisa mengonsumsi makanan manis sama sekali. Yang penting adalah memilih jenis pemanis yang aman dan tidak memicu lonjakan gula darah.

Menurut beberapa referensi dari dokter dan ahli kesehatan, berikut adalah beberapa jenis gula atau pemanis yang dianggap lebih aman untuk penderita diabetes. Simak yuk

1. Stevia

Stevia adalah pemanis alami yang berasal dari tanaman Stevia rebaudiana.

Menurut banyak ahli, stevia menjadi pilihan yang sangat baik bagi penderita diabetes karena tidak mengandung kalori dan tidak meningkatkan kadar gula darah.

Stevia juga memiliki kelebihan lain, yaitu rasa manisnya yang lebih kuat dari gula biasa, sehingga penggunaannya bisa lebih sedikit.

Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa stevia dapat membantu menstabilkan kadar gula darah, menjadikannya pilihan yang aman untuk jangka panjang.

2. Erythritol

Erythritol adalah jenis gula alkohol yang sering digunakan sebagai pengganti gula.

Meskipun memiliki rasa yang mirip dengan gula biasa, erythritol hampir tidak mengandung kalori dan tidak menyebabkan lonjakan gula darah.

Dokter sering merekomendasikan erythritol sebagai pemanis untuk penderita diabetes karena indeks glikemiknya sangat rendah, yaitu 0.

Artinya, erythritol tidak mempengaruhi kadar gula darah sama sekali. Selain itu, erythritol juga tidak menyebabkan kerusakan gigi, sehingga aman digunakan dalam jangka panjang.

3. Xylitol

Xylitol adalah pemanis lain yang sering disarankan untuk penderita diabetes.

Seperti erythritol, xylitol juga termasuk dalam kelompok gula alkohol. Meskipun mengandung sedikit kalori, xylitol memiliki indeks glikemik yang rendah, yaitu sekitar 7. Ini berarti xylitol hanya memiliki sedikit pengaruh terhadap kadar gula darah.

Namun, penggunaan xylitol perlu diperhatikan karena dalam jumlah besar dapat menyebabkan efek samping pencernaan, seperti diare.

4. Monk Fruit

Monk fruit (buah biksu) adalah pemanis alami lain yang berasal dari ekstrak buah dan semakin populer di kalangan penderita diabetes.

Pemanis ini tidak mengandung kalori dan tidak menaikkan gula darah. Rasanya lebih manis daripada gula biasa, sehingga penggunaannya bisa lebih sedikit.

Menurut dokter, monk fruit adalah pilihan yang aman karena bebas dari efek samping berbahaya dan tidak mempengaruhi kadar insulin.

5. Aspartame dan Sucralose

Gula yang bagus untuk diabetes yang terakhir ada Aspartame dan sucralose adalah pemanis buatan yang sering digunakan dalam produk makanan rendah kalori atau bebas gula.

Meskipun aman digunakan dalam jumlah wajar, penggunaan pemanis buatan harus dikonsultasikan dengan dokter terlebih dahulu, terutama untuk jangka panjang.

Bagi penderita diabetes, pemilihan jenis pemanis sangat penting untuk menjaga kesehatan jangka panjang.

Pemanis alami seperti stevia, erythritol, dan monk fruit adalah pilihan yang baik karena tidak memicu lonjakan gula darah.

Namun, seperti biasa, selalu konsultasikan pilihan Anda dengan dokter untuk memastikan pemanis yang Anda gunakan aman dan sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.

Itulah beberapa referensi gula yang bagus untuk diabetes, yang dapat di bahas dalam artikel kali ini. Semoga bermanfaat. Terimakasih. diabetes-8-hal-penting-ini-wajib-kamu-tahu/">(DM2)

Tinggalkan Balasan

Tutup