Gebyar Diskon Pupuk Non Subsisdi Untuk Para Petani di Kabupaten Cirebon

Gebyar Pupuk Non Subsidi. Foto : DM1/divipromedia.com

Kabupaten Cirebon, Mendapat Giliran Acara Tebus Murah Dan Berhadiah Gebyar Diskon Pupuk Non Subsisdi Untuk Para Petani

Kabupaten Cirebon, Mendapat Giliran Acara Tebus Murah Dan Berhadiah Gebyar Diskon Pupuk Non Subsisdi Untuk Para Petani

Kabupaten Cirebon, (divimedia.com) – Acara Gebyar Diskon Pupuk Non Subsidi “Tebus Murah dan Berhadiah” tahun 2024. Kini giliran Kabupaten Cirebon menjadi tempat acara tersebut diselenggarakan oleh Pemerintah Pusat tepatnya di Gudang Pupuk Kini III Kedawung Kabupaten Cirebon, Senin (5/2/24).

Dalam pelaksanaan acara tersebut dihadiri langsung Direktur Utama PT.Pupuk Kujang, Maryono, Bupati Cirebon H. imron yang diwakili Oleh Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, Kepala Dinas Pertanian kabupaten Cirebon, Alex Suheriyawan, Kepala Dinas Pertania Kota Cirebon, Hj. Elmi Masruro, Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA), Kuryadi, Ketua HKTI Kabupaten Cirebon, Tarsip Abubakar dan Prokompimda kabupaten Cirebon.

Saat dikonfirmasi usai acara gebyar diskon pupuk tersebut Direktur Utama PT. Pupuk Kujang Maryono mengungkapkan, dalam memenuhi kebutuhan pupuk di tingkat petani dengan harga murah, Pupuk Indonesia memberikan diskon pupuk non subsidi seharga Rp270 ribu per kw, dari harga normal sebesar Rp450 ribu per kw.

Untuk menertibkan pembelian pupuk non subsidi dilakukan melalui kupon. Gebyar ini, menyebar sebanyak 5.000 kupon untuk pembelian diskon pupuk non subsidi tersebut yang diselenggarakan di 42 titik.

Diskon tersebut mencapai Rp180 ribu. Karena bila membeli pupuk non subsidi seharga Rp450 ribu sekarang melalui kupon bisa dibeli dengan harga Rp270 ribu, dan harganya hampir mendekati harga pupuk bersubsidi, katanya.

Pada tahun ini pemerintah juga telah mempermudah mekanisme penebusan pupuk bersubsidi cukup dengan menunjukan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Hal ini diharapkan dapat dimanfaatkan seluruh petani dalam memenuhi kebutuhan pupuk.

Pemerintah melalui Pupuk Indonesia, memastikan ketersediaan pupuk di seluruh Indonesia, baik pupuk bersubsidi maupun non subsidi. Pemerintah membantu memperoleh pupuk dengan mudah guna mendukung program percepatan musim tanam pada awal tahun 2024,” demikian diungkapnya.

Dalam rangka menjaga ketersediaan pupuk, Kementerian BUMN dan Kementerian Pertanian melalui Pupuk Indonesia menggelar program Gebyar Diskon Pupuk di berbagai kota/kabupaten selama bulan Januari sampai dengan Februari 2024. Saat ini, kegiatan dilaksanakan di Gudang Pupuk Kini III Kedawung Kabupaten Cirebon.

“Selama musim tanam ini, pemerintah telah melakukan berbagai upaya dukungan bagi petani agar bisa mendapatkan hasil yang optimal di musim panen nanti. Gebyar Diskon Pupuk 2024 diselenggarakan Pupuk Indonesia, bekerjasama dengan pemerintah, di berbagai kota selama bulan Januari hingga Februari 2024. Rangkaian acara ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan pupuk petani serta memberikan kemudahan bagi petani untuk memperoleh pupuk di musim tanam ini,” unjarnya.

Menurutnya, pada kegiatan Gebyar Diskon Pupuk, Pemerintah menugaskan Pupuk Indonesia untuk memenuhi kebutuhan pupuk nonsubsidi dan mendorong petani agar segera melakukan penebusan pupuk, antara lain dengan menyiapkan pupuk nonsubsidi dengan harga terjangkau.

Pemerintah juga senantiasa memastikan ketersediaan stok pupuk bersubsidi maupun nonsubsidi, antara lain dengan cara melakukan kunjungan kerja ke sejumlah wilayah sentra pertanian.

Pupuk Indonesia menjalankan program Gebyar Diskon Pupuk sesuai dorongan pemerintah agar petani bisa menikmati pupuk non subsidi dengan harga terjangkau serta membantu meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani,”

“Semoga program ini dapat mendorong petani untuk menanam lebih awal sehingga kesuksesan musim tanam awal tahun ini bisa kita tuai bersama saat panen bulan april nanti,” ungkapnya.

Lanjutnya, paham betul pertanian merupakan sektor yang memiliki kontribusi besar bagi perekonomian Indonesia. Keberhasilan sektor ini tidak terlepas dari jasa para petani yang telah bekerja keras mendukung ketahanan pangan nasional. Guna menjaga kontribusi sektor pertanian tersebut, Pemerintah terus menjaga ketersediaan pupuk baik subsidi maupun non subsidi. Pungkaanya.

Seraya dikatakan, Bupati Cirebon H. Imron melalui Wakil Bupati Cirebon Hj. Wahyu Tjiptaningsih mengatakan, “kami sangat mengapresiasi dengan adanya program gebyar diskon pupuk di laksanakan wilayah kabupaten Cirebon, para petani sangat terbantu dengan adanya program ini. Karena menjawab keresahan dan kegelisahan para petani khusunya di wilayah kabupaten Cirebon sulit mendapatkan pupuk. Tuturnya.

Kami berharap kedepan, program gebyar diskon pupuk bisa berkelanjutan artinya bisa setiap tahunnya bisa diselenggarakan. “Karena kabupaten Cirebon adalah salah satu daerah lubung padi nasional, kalau di wilayah kabupaten Cirebon panen padi atau produksi padi menurun maka, akan terganggu kestabilan pangan nasional, katanya”

Dengan adanya acara ini, bisa membuka peluang dan mendorong para petani milenial di kabupaten cirebon karena jumlanya tidak sedikit kurang lebih mencapai 953 petani yang berusia 19-35 tahun. Kemudian, sebagai support Pemerintah dan yang memiliki kebijakan terkait pupuk agar memberikan kemudahan bagi para petani milenial bisa tetap mempertahankan profesinnya di bidang sektor pertanian. *DM1.

Tinggalkan Balasan

Tutup