Pemkab Cirebon Lakukan Pemberdayaan UMKM, Mendorong Meningkatkan Kualitas Dan Daya Saing Produk di Era Digital

Pemkab Cirebon Lakukan Pemberdayaan UMKM

Divipromedia.com, Kabupaten Cirebon — Pemerintah Kabupaten Cirebon menggelar kegiatan One Day Training bertajuk Pemberdayaan Produk dan Digitalisasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang berlangsung di salah satu Hotel di wilayah Kabupaten Cirebon, Rabu, (14/8).

Dalam pelaksanaan kegiatan terlihat sebanyak 40 pelaku usaha dari berbagai sektor antusias mengikuti pelatihan tersebut, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan daya saing produk UMKM di era digital.

Dalam sambutannya, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Cirebon, Drs. Hafidz Iswahyudi, M.Si., menjelaskan bahwa pemberdayaan dan digitalisasi UMKM merupakan upaya strategis agar para pengusaha di Kabupaten Cirebon dapat naik kelas. Program ini meliputi pembinaan, pelatihan, dan pendampingan intensif bagi para pelaku usaha, unjarnya.

“Tujuannya adalah agar produk UMKM bisa terdaftar di e-katalog Kabupaten Cirebon, atau katalog elektronik pengadaan barang dan jasa,” ujar Hafidz.

Ia menambahkan bahwa program ini membantu UMKM di Kabupaten Cirebon untuk lebih berkontribusi dalam penyediaan barang dan jasa bagi pemerintah daerah.

Dengan demikian, produk-produk lokal tidak hanya dikenal di daerah tetapi juga memiliki peluang pemasaran yang lebih luas.

Pelaksanaan kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara beberapa instansi di bawah lingkup Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Cirebon, termasuk Dinas Koperasi dan UMKM (Dinkop UMKM), Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin), serta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Cirebon.

Dalam pelatihan yang diikuti oleh 40 pelaku usaha UMKM, terutama dari sektor katering, peserta mendapatkan kemudahan dalam pengurusan perizinan dan akses ke berbagai fasilitas yang disediakan pemerintah.

“Kami melakukan pelatihan ini untuk memberikan kemudahan dan mempercepat proses digitalisasi produk mereka,” kata Hafidz.

Seraya dikatakan, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Setda Kabupaten Cirebon, Suhartono, S.Sos., M.M., berharap kegiatan ini tidak hanya berhenti pada tahap pelatihan saja.

“Diharapkan UMKM di Kabupaten Cirebon bisa lebih maju dan berkembang. Produk mereka tidak hanya masuk dalam e-katalog tetapi juga dipasarkan dengan lebih efektif, sehingga omzet pelaku usaha dapat meningkat,” ujar Suhartono.

Dengan upaya ini, Pemerintah Kabupaten Cirebon berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan UMKM melalui berbagai program yang berkelanjutan, pungkasnya, Suhartono. (DM1)